Jenis-jenis Skema DTD, XSD

XML (eXtensible Markup Language) adalah bahasa markup yang digunakan untuk menyimpan dan mengangkut data. Dalam XML, skema digunakan untuk mendefinisikan struktur dan aturan untuk dokumen XML. Dua jenis skema yang umum digunakan adalah DTD (Document Type Definition) dan XSD (XML Schema Definition).

1. Document Type Definition (DTD)

Apa itu DTD?

DTD adalah cara yang lebih tua untuk mendefinisikan struktur dokumen XML. DTD menyediakan aturan mengenai elemen yang dapat digunakan, atribut yang dapat diterapkan pada elemen, dan aturan tentang bagaimana elemen saling berhubungan.

Contoh DTD

Berikut adalah contoh DTD yang mendefinisikan struktur untuk dokumen XML sederhana:

<!DOCTYPE note [
  <!ELEMENT note (to, from, heading, body)>
  <!ELEMENT to (#PCDATA)>
  <!ELEMENT from (#PCDATA)>
  <!ELEMENT heading (#PCDATA)>
  <!ELEMENT body (#PCDATA)>
]>

Kelebihan dan Kekurangan DTD

Kelebihan:

  • Sederhana dan mudah dipahami.
  • Dukungan luas di banyak parser XML.

Kekurangan:

  • Tidak mendukung tipe data dan namespace.
  • Kurang fleksibel dibandingkan XSD.

2. XML Schema Definition (XSD)

Apa itu XSD?

XSD adalah skema yang lebih modern dan kuat untuk mendefinisikan struktur dokumen XML. Dengan XSD, Anda dapat menentukan elemen, atribut, dan juga tipe data untuk nilai.

Contoh XSD

Berikut adalah contoh XSD untuk struktur yang sama seperti pada contoh DTD:

<?xml version="1.0"?>
<xs:schema xmlns:xs="http://www.w3.org/2001/XMLSchema">

  <xs:element name="note">
    <xs:complexType>
      <xs:sequence>
        <xs:element name="to" type="xs:string"/>
        <xs:element name="from" type="xs:string"/>
        <xs:element name="heading" type="xs:string"/>
        <xs:element name="body" type="xs:string"/>
      </xs:sequence>
    </xs:complexType>
  </xs:element>

</xs:schema>

Kelebihan dan Kekurangan XSD

Kelebihan:

  • Mendukung tipe data dan namespace.
  • Lebih fleksibel dan kuat dibandingkan DTD.
  • Memungkinkan validasi yang lebih kompleks.

Kekurangan:

  • Lebih kompleks dan sulit dipahami bagi pemula.
  • Ukuran file XSD biasanya lebih besar dibandingkan DTD.


Kesimpulan

Baik DTD maupun XSD memiliki fungsi yang penting dalam mendefinisikan dan memvalidasi struktur dokumen XML. Pilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan spesifik proyek Anda serta kompleksitas data yang akan diproses.

PREVIOUS
NEXT