Menggunakan Modul Bawaan
Node.js memiliki sejumlah modul bawaan yang sangat berguna. Dalam tutorial ini, kita akan melihat bagaimana cara menggunakan beberapa modul bawaan yang umum digunakan.
1. Modul fs
(File System)
Modul fs
digunakan untuk berinteraksi dengan sistem file. Contoh penggunaan:
const fs = require('fs');
// Membaca file
fs.readFile('file.txt', 'utf8', (err, data) => {
if (err) throw err;
console.log(data);
});
// Menulis ke file
fs.writeFile('file.txt', 'Tulisan ini akan ditulis ke dalam file.', (err) => {
if (err) throw err;
console.log('File telah ditulis.');
});
2. Modul http
Modul http
memungkinkan Anda untuk membuat server HTTP dengan mudah:
const http = require('http');
const server = http.createServer((req, res) => {
res.statusCode = 200;
res.setHeader('Content-Type', 'text/plain');
res.end('Hello, World!\n');
});
server.listen(3000, '127.0.0.1', () => {
console.log('Server berjalan di http://127.0.0.1:3000/');
});
3. Modul path
Modul path
membantu dalam manipulasi path file dan direktori:
const path = require('path');
const filePath = '/folder/subfolder/file.txt';
const fileName = path.basename(filePath); // Mendapatkan nama file
const directoryName = path.dirname(filePath); // Mendapatkan direktori
console.log('Nama File:', fileName);
console.log('Direktori:', directoryName);
4. Modul os
Modul os
memberikan informasi tentang sistem operasi:
const os = require('os');
console.log('Hostname:', os.hostname());
console.log('Sistem Operasi:', os.platform());
console.log('Arsitektur CPU:', os.arch());
Itu hanya beberapa contoh penggunaan modul bawaan Node.js. Anda dapat mengeksplorasi lebih banyak modul dan fungsionalitas lainnya sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.
Semoga tutorial ini bermanfaat! Jangan ragu untuk menggali lebih dalam modul-modul ini dan eksperimen dengan kode Anda sendiri.