Exception dan Try-Catch Blok


Exception adalah kondisi yang tidak terduga atau kesalahan yang terjadi selama eksekusi program Java. Untuk menangani exception, kita menggunakan blok Try-Catch. Di bawah ini adalah langkah-langkah untuk menggunakan Exception dan Try-Catch Blok dalam Java:

1. Membuat Exception

Anda dapat membuat exception khusus jika situasi tertentu memerlukan penanganan khusus. Contoh penggunaan:

class CustomException extends Exception {
    public CustomException(String message) {
        super(message);
    }
}

2. Menggunakan Try-Catch Blok

Try-Catch Blok digunakan untuk menangani exception yang mungkin terjadi selama eksekusi program. Ini membantu agar program tidak berhenti secara mendadak. Berikut adalah contoh penggunaan Try-Catch Blok:

try {
    // Kode yang mungkin menyebabkan exception
} catch (ExceptionType1 e1) {
    // Penanganan untuk ExceptionType1
} catch (ExceptionType2 e2) {
    // Penanganan untuk ExceptionType2
} finally {
    // Kode yang akan selalu dijalankan, meskipun ada atau tidak ada exception
}

3. Contoh Penggunaan Try-Catch Blok

Berikut ini contoh sederhana penggunaan Try-Catch Blok:

public class Main {
    public static void main(String[] args) {
        try {
            int result = divide(10, 0);
            System.out.println("Hasil: " + result);
        } catch (ArithmeticException e) {
            System.out.println("Terjadi pembagian oleh nol: " + e.getMessage());
        }
    }

    public static int divide(int num1, int num2) throws ArithmeticException {
        if (num2 == 0) {
            throw new ArithmeticException("Pembagian oleh nol tidak diizinkan");
        }
        return num1 / num2;
    }
}

Dalam contoh di atas, kita mencoba membagi 10 dengan 0, yang akan menyebabkan exception ArithmeticException. Namun, dengan menggunakan Try-Catch Blok, program tidak akan berhenti, dan pesan error akan ditampilkan.

Ini adalah dasar-dasar penanganan exception dan penggunaan Try-Catch Blok dalam Java. Anda dapat menyesuaikan penanganan exception sesuai kebutuhan aplikasi Anda. Semoga tutorial ini bermanfaat!