Sejarah dan tujuan XML


XML (eXtensible Markup Language) adalah sebuah bahasa markup yang dirancang untuk menyimpan dan mengangkut data. XML dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C) pada akhir tahun 1990-an. Berikut adalah beberapa momen penting dalam sejarah XML:

  1. 1996 - Konsep awal XML dimunculkan oleh W3C dengan tujuan untuk menggantikan SGML (Standard Generalized Markup Language), yang dianggap terlalu kompleks untuk digunakan di web.

  2. 1998 - Spesifikasi XML 1.0 dirilis sebagai sebuah rekomendasi W3C. Ini menjadi dasar bagi banyak aplikasi dan layanan web saat ini.

  3. 2000s - XML mulai digunakan secara luas dalam berbagai teknologi web, termasuk SOAP (untuk komunikasi antar aplikasi), XHTML (sebagai kombinasi HTML dan XML), dan RSS (untuk penyebaran konten).

  4. 2006 - Spesifikasi XML 1.1 dirilis untuk menangani beberapa masalah yang ada dalam versi sebelumnya dan mendukung karakter dari berbagai bahasa.

  5. 2010s dan seterusnya - XML tetap menjadi standar untuk pertukaran data, meskipun banyak format baru, seperti JSON, mulai populer di kalangan pengembang web.

Tujuan XML

XML memiliki berbagai tujuan dan manfaat yang menjadikannya sebuah pilihan yang populer untuk pengembangan web dan penyimpanan data, di antaranya:

  1. Simpan dan Pertukarkan Data: XML dirancang untuk menyimpan data dalam format yang mudah dibaca manusia serta mesin. Ini memungkinkan untuk pertukaran data antar sistem yang berbeda.

  2. Integritas dan Struktur Data: XML mendukung penggunaan struktur hierarkis, yang membuatnya lebih mudah untuk menyusun dan mengorganisir data.

  3. Ekstensible: Dengan XML, pengguna dapat membuat tag sesuai kebutuhan mereka sendiri, sehingga sangat fleksibel dalam menampung berbagai jenis informasi.

  4. Keterbacaan: XML dirancang dengan tujuan untuk dapat dibaca oleh manusia. Format teks biasa ini memudahkan debugging dan pemahaman data.

  5. Interoperabilitas: XML mendukung pertukaran data antara berbagai platform dan bahasa pemrograman, menjadikannya sangat berguna dalam pengembangan aplikasi web yang kompleks.

  6. Mendukung Multibahasa: XML mampu mendukung berbagai karakter dan bahasa, yang penting dalam konteks globalisasi dan lokalisasi aplikasi.

Dengan perkembangan teknologi, meskipun ada banyak format lain yang bermunculan, XML tetap merupakan salah satu standar penting dalam pengembangan web dan pengolahan data.

Kesimpulan

XML adalah teknologi yang telah ada sejak lama dan masih relevan hingga kini. Dengan pemahaman yang baik mengenai sejarah dan tujuan XML, Anda dapat menggunakan bahasa ini secara efektif dalam proyek-proyek pengembangan Anda.